Rabu, 08 Juni 2016

Fosil manusia purba

Fosil yang memberikan gambaran bahwa manusia purba yang diperkirakan memiliki taraf manusia berpikir, adalah Homo Sapiens.

Fosil yang ditemukan di daerah Wajak, tidak jauh dari Tulungagung, Jawa Timur dinamakan Homo Wajakensis oleh Eugene Dubois.

Homo Wajakensis tengkoraknya berbeda dengan tengkorak bangsa Indonesia, tetapi lebih banyak persamaannya dengan tengkorak penduduk asli Australia.

Eugene Dubois memiliki dugaan bahwa Homo Wajakensis termasuk dalam ras Australoide.

Temuan Eugene Dubois yang dinamakan Homo Wajakensis berupa organ atas bagian tubuh seperti berikut: ruas leher, tengkorak, rahang atas dan bawah, tulang kering dan tulang paha.

Berikut ini adalah ciri-ciri Homo Sapiens:
-    volume otaknya berkisar antara 1.000 sampai 1.300 cc
-    tonjolan kening agak terputus di tengah
-    otak kecilnya lebih besar daripada otak kecil Pithecanthropus Erectus
-    berbadan tegap dengan tinggi kurang lebih 180 cm.

Homo Soloensis disebut juga dengan Pithecanthropus Soloensis.

Tonjolan kening Homo Soloensis terputus di tengah, yaitu di atas hidung.

Homo Sapiens berasal dari zaman Holosen.

Homo Sapiens memiliki ras yang tersebar di sebagian Asia Tenggara yang disebut ras Mongoloid.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar