Jumat, 10 Juni 2016

Hewan invertebrata

Ciri utama hewan invertebrata adalah tidak memiliki tulang punggung. Terbagi menjadi beberapa kelompok, yaitu:
a.    Protozoa
Ciri-ciri:
-    tubuhnya hanya terdiri dari satu sel
-    hidupnya di air, tanah atau dalam tubuh makhluk hidup lain
-    berkembang biak dengan cara membelah diri, dan konjugasi.

Pengelompokkan pada protozoa didasarkan pada alat gerak yang dimilikinya, yaitu:
1.    rhizopoda, alat geraknya berupa kaki semu. Contoh: amoeba proteus.
2.    flagellata, alat geraknya berupa bulu cambuk (flagel). Contoh: euglena viridis.
3.    cilliata, alat geraknya berupa rambut getar (cilia). Contoh: paramaecium caudatum.
4.    sporozoa, tidak memiliki alat gerak, semua berperan sebagai parasit. Contoh: plasmodium, menyebabkan penyakit malaria.

b.    Porifera (hewan berpori)
Ciri-ciri:
-    tubuhnya banyak lubang-lubang (pori) halus yang merupakan jalan masuknya air
-    tubuhnya terdiri dari banyak sel
-    berkembang biak dengan cara membentuk tunas dan secara kawin.
Porifera dibagi menjadi 3 kelas, yaitu:
1.    calcarea, contohnya clatthrina
2.    hexactinellida, contohnya euplectella
3.    demospongiae, contohnya spongilla.

c.    Coelenterata
Ciri-ciri:
-    tubuhnya berongga, berfungsi sebagai tempat pencernaan makanan, bersel banyak
-    berkembang biak dengan cara kawin, membentuk tunas
-    punya alat penyengat untuk melumpuhkan mangsa yang disebut nematokist
-    bentuk tubuhnya bisa polip (hidup menempel), dan bisa medusa (bisa berenang bebas).

Coelenterata dibagi menjadi 3 kelas, yaitu:
1.    hydrozoa, contohnya hydra dan obelia
2.    scyphozoa, contohnya aurelia
3.    anthozoa, contohnya urticina.

Kelompok hewan ini membentuk taman laut yang indah.

d.    Vermes (cacing)
1.    platyhelminthes (cacing pipih)
ciri-ciri:
-    tubuh pipih, tanpa rongga tubuh, bersifat hermafrodit
-    punya saluran pencernaan belum sempurna
-    hidup bisa di air, tanah yang lembap atau hidup pada makhluk hidup lainnya.

Terbagi menjadi 3 kelas, yaitu:
1)    turbelaria, contohnya planaria
2)    cestoda, contohnya cacing pita (taenia saginata dan taenia solium)
3)    trematoda, contohnya cacing hati (fasciola hepatica).

2.    Nemathelminthes (cacing gilig)
Ciri-ciri:
-    tubuhnya gilig (bulat panjang) dengan ujung meruncing
-    saluran pencernaannya sudah lengkap
-    sudah dapat dibedakan mana jantan dan mana betina
-    hidup di air, tanah atau bahkan hidup pada makhluk hidup lain.

3.    Annelida (cacing gelang)
Ciri-ciri:
-    tubuhnya tampak tersusun dari gelang yang saling bersambungan
-    mempunyai rongga tubuh
-    saluran pencernaan lengkap
-    hidup di air, tanah dan ada yang hidup sebagai parasit
-    berkembang biak secara kawin.
Contoh: lumbricus terestis (cacing tanah), hirudo medicinalis (lintah).

e.    Arthropoda (hewan berbuku-buku)
ciri-ciri:
-    tubuhnya berbuku-buku, memiliki rangka luar
-    bernapas dengan trakea, insang atau paru-paru buku
-    sudah bisa dibedakan jantan dan betina
-    hidup di laut, danau, sungai atau daratan
-    sudah memiliki sistem saraf dan peredaran darah.

f.    Mollusca (hewan bertubuh lunak)
Ciri-ciri:
-    tubuhnya lunak, umumnya memiliki cangkok dari zat kapur namun ada yang tidak memiliki
-    sudah memiliki sistem pencernaan makanan, peredaran darah, syaraf dan reproduksi
-    hidup di laut, air tawar dan di darat.

g.    Echinodermata (hewan berkulit duri)
Ciri-ciri:
-    tubuhnya ditutupi oleh duri
-    alat geraknya berupa kaki ambulakral
-    hidupnya di laut.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar