Kamis, 09 Juni 2016

Gejala-gejala cuaca

Selain unsur-unsur cuaca, terdapat juga gejala-gejala cuaca dan gejala optik, diantaranya adalah:
1)    Kabut (fog), adalah uap air yang mengalami kondensasi dan melayang-layang rendah di atas permukaan bumi. Jika kabut ini bercampur dengan asap atau gas sisa pembakaran industri, maka terjadilah smog. Macam-macam kabut:
a.    Kabut adveksi, terjadi karena kabut pada malam hari yang cerah, jika udara dingin melalui sungai atau sawah
b.    Kabut adveksi, kabut yang terjadi karena panas yang mengandung air bertemu dengan udara dingin
c.    Kabut industri, kabut yang terjadi karena uap air bercampur dengan asap atau sisa pembakaran dari industri.

2)    Embun. Embun terjadi karena udara yang mengandung uap air menyentuh benda dingin. Terjadinya embun hampir sama dengan terjadinya hujan.
3)    Kilat dan guntur. Kilat adalah cahaya yang terjadi karena pertemuan dua muatan listrik tegangan tinggi yang berlawanan kutub dari berbagai awan di atmosfer. Guntur atau guruh adalah suara menggelegar yang menyertai kilat. Guruh ditimbulkan karena udara yang tiba-tiba memuai karena dipanasi kilat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar